Dewasa ini, mahasiswa sudah tentu membawa kendaraan bermotor sebagai sarana transportasi ke kampus. Hal ini sudah menjadi hal wajib bagi sebahagian mahasiswa. Entah itu sebagai tren ataupun memang sebuah kebutuhan. Mungkin lebih mengarah pada kata kebutuhan untuk yang membawa sepeda motor.

 Salah satu masalah yang harus dipecahkan untuk meningkatkan kenyamanan di lingkungan USU adalah untuk menjaga keamanan kendaraan dari pencurian. Untuk mengatasi masalah tersebut, Universitas Sumatera Utara mengambil sikap dengan memberikan standarisasi keamanan atas kepemilikan sepeda motor bagi para pengguna kendaraan bermotor di lingkungan kampus. Salah satunya, dengan memompa kinerja pihak keamanan kampus agar meningkatkan penjagaan sebagai upaya untuk mencegah dan melawan kegiatan pencurian.

Dalam meningkatkan standarisasi keamanan pada kendaraan, Universitas Sumatera Utara telah menghimbau kepada para pengguna sepeda motor di lingkungan kampus Universitas Sumatera Utara untuk selalu membawa 'gembok' dan/atau melakukan duplikasi kunci ganda kendaraan.

Sejauh ini memang tak secara keseluruhan mahasiswa melakukan himbauan tersebut. Namun, kurang lebih 60% mahasiswa rata-rata telah menggunakan 'gembok' sebagai barang sakti keamanan. (Sumber : Data Survei Peserta Kegiatan Festival Integritas Kampus 2017)