Fakultas Hukum USU mengadakan Seminar Nasional bertajuk Peran Indonesia Sebagai Ketua ASEAN Menuju ASEAN Community 2015 di Gedung Peradilan Semu Fakultas Hukum, Jalan Universitas (14/09). Acara yang digelar setengah hari itu di hadiri oleh Dirjen ASEAN Kementrian Luar Negeri RI Djauhari Oratmangun, Kepala Biro Hukum Pemprovsu Abdul Jalil, Pembantu Rektor IV USU Prof. Ningrum Natasya Sirait, Dekan Fakultas Hukum USU Prof. Runtung, utusan negara Filipina dan Myanmar serta peserta seminar.

 

Gubernur Sumatera Utara yang diwakili oleh Kepala Biro Hukum Abdul Jalil dalam sambutannya mengatakan diperlukan kerjasama yang lebih baik antara negara sekawasan Asean. Hal ini untuk menjaga kondusifitas dan stabilitas kawasan Asia umumnya dan Asia Tenggara khususnya. Dikatakan salah satu masalah di kawasan ASEAN adalah banyaknya bencana alam yang sering terjadi. Seperti yang telah terjadi di Aceh pada 2004 dan di Jepang pada 2011 yang dampaknya sangat dirasakan negara-negara lain. Maka diharapkan ASEAN dapat bekerjasama khususnya dalam menghadapi bencana. Lebih lanjut Gubernur mengharapkan Indonesia sebagai Ketua ASEAN dapat menjaga iklim yang kondusif serta dapat menjaga kerjasama yang baik dalam berbagai bidang di antara negara-negara ASEAN.

 

Rektor USU dalam sambutannya yang dibacakan Pembantu Rektor IV USU Prof. Ningrum Natasya Sirait mengatakan bagi Universitas Sumatera Utara, kawasan ASEAN sangatlah strategis karena merupakan bagian yang sangat penting untuk USU dalam upaya mengembangkan potensi USU. Untuk itu perlu adanya hubungan yang dinamis diantara sesama negara ASEAN. Rektor berharap dengan Indonesia menjadi ketua ASEAN dapat menjadi wahana USU untuk mengkaji peluang kesepakatan kerjasama antar negara ASEAN.

 

Selain Dirjen ASEAN sebagai Keynote Speaker pada seminar ini, Prof. Ningrum Natasya Sirait juga akan menyampaikan makalahnya dengan judul Peluang dan Tantangan Menuju ASEAN Community 2015. Turut hadir sebagai pembicara adalah Hazairin Pohan, SH dengan judul makalah Peran Strategis Indonesia sebagai Ketua ASEAN 2011 dalam Mempercepat ASEAN Community 2015, serta Ahmad Taufan Damanik, MA dengan judul Perspektif HAM Dalam Relasi dan Interaksi ASEAN Community. (vie)

PetaIkonikUSU