MEDAN-USU: Tim HORAS USU kembali mengukir prestasi di ajang kompetisi internasional. Mereka berhasil meraih juara 3 pada ajang kompetisi Shell-Eco Marathon Asia 2016 yang berlangsung di Manila, Philipina. Kedatangan tim itu ke USU disambut langsung oleh Rektor USU Prof. Runtung, SH, MHum, pada Selasa (08/03/2016) di halaman gedung Biro Pusat Administrasi USU.

Juara Tiga 1Teguh Iman, sebagai Ketua Tim Horas mengucapkan banyak terima kasih atas apresiasi dan sambutan yang diberikan Rektor dan jajaran pimpinan USU. Secara khusus, Teguh menyampaikan permohonan maaf karena tim tersebut tidak bisa mempertahankan prestasi seperti senior mereka pada tahun sebelumnya. “Pada tahun ini kami hanya berhasil meraih juara 3, bahkan di kelas Prototype kami tidak mampu untuk masuk kedalam track,” ujar Teguh. Dikatakannya, banyak masalah dan kendala yang dialami tim selama mengikuti kompetisi itu di Manila. Dimulai dari mesin yang tidak diizinkan masuk dibandara karena dinilai berbahaya. Dan itu, sambungnya, merupakan hal yang diluar perkiraan dan kesalahan tim juga, karena tidak mengantisipasi kejadian tersebut akan terjadi. Lalu, lanjutnya, mobil di kelas Urban Concept yang hilang knalpotnya, serta beberapa komponen lainnya rusak dan tim tidak mampu menggantinya. Namun dengan masalah dan kendala yang terjadi tim tetap semangat dan terus berusaha mengungguli tim lain dari 118 negara Asia tersebut.

 

Rektor USU yang didampingi oleh Dekan Fakultas Teknik Prof. Bustami Syam, Sekretaris USU Prof. Gontar Siregar, Pembimbing Tim Horas USU Himsar Ambarita, Kepala Biro Kemahasiswaan dan Kealumnian USU, dan sejumlah pimpinan USU lainnya, menyambut baik kedatangan Tim Horas. Dikatakannya, ini merupakan suatu kebanggaan yang diraih USU saat ini, walaupun hanya meraih juara 3 tetapi tim sudah menunjukkan kemampuan dan semangat mereka untuk berkompetisi.

Juara Tiga 2Dengan banyak kendala dan masalah yang dihadapi, Rektor mengajak kepada seluruh tim dan semua krunya untuk segera berbenah diri dan mengevaluasi segala hal tentang keikutsertaan mereka. “Saya sangat mengapresiasi usaha yang yang telah ditempuh oleh tim ini, namun jangan cepat merasa puas akan capaian yang diraih, dan jangan putus asa atas apa yang telah terjadi, tingkatkan kemampuan tim, evaluasi segala lini, dan USU siap membantu dalam bentuk apa saja demi capaian prestasi yang lebih baik lagi dan bukan hanya untuk tim ini tapi juga kepada mahasiswa lain yang ingin berkompetisi di tingkat nasional maupun internasional,” ujar Rektor.

 

Ikut sertanya Tim Horas dalam kompetisi ini, kata Rektor, dapat menjadi penilaian penting dalam proses penilaian akreditasi universitas dan prodi. Demikian juga dengan anggaran, akan diupayakan dari berbagai sumber sehingga bisa tampil dengan maksimal. “Semoga untuk selanjutnya tim Horas bisa mempersiapkan segalanya dengan lebih matang, dan meminimalkan kelemahan yang ada,” tutup Rektor.

 

Hingga saat ini, Tim Horas telah mengikuti kompetisi Shell-Eco Marathon tingkat Asia ini sudah keempat kalinya. Yang pertama di Sepang Kuala Lumpur dan terakhir di Manila, Philipina. Dengan capaian prestasi itu, tim Horas sudah mempersembahkan 5 medali, yakni medali emas di thn 2012, medali emas 2014, medali perak 2014, medali perak 2015, dan terakhir medali perunggu 2016.(humas)

PetaIkonikUSU