Humas-USU Medan : Sebanyak 58.691 peserta mengikuti ujian tertulis Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2017.Jumlah tersebut merupakan peserta yang mengikuti ujian tulis pada Panitia Lokal 14 Medan yang berlangsung Selasa 16 Mei 2017. Dari jumlah peserta tersebut, terdapat 25.086 peserta pada kelompok ujian sains dan teknologi (SAINTEK),21.028 Sosial Humaniora (Soshum) dan selebihnya adalah peserta kelompok ujian campuran 12.577. Berdasarkan pantauan pelaksanaan ujian yang dilakukan oleh Rektor Unimed Prof Dr Syawal Gultom dan Rektor USU Prof Dr Runtung SH MHum bersama Ketua Panlok 14 Medan Prof Dr Abdul Hamid MPd, pelaksanaan SBMPTN di Panlok 14 Medan berjalan lancar.  

 Rektor 3

Pada hari pelaksanaan itu Penanggung Jawab SBMPTN Panlok 14 Medan yang adalah juga Rektor UNIMED dan REKTOR USU beserta rombongan meninjau lokasi ujian. Kunjungan pertama Rektor USU dilakukan ke Politeknik Negeri Medan, selanjutnya Fakultas Ekonomi & Bisnis USU , Fakultas Hukum USU, Fakultas Kedokteran USU, dan kiemudian bertolak ke Sekolah Harapan Medan.Disamping kebeberapa tempat tersebut, kunjungan juga dilakukan ke lokasi ujian yang berada di kampus Unimed.

 

Disela peninjauan yang dilakukan oleh Rektor USU diantara pukul 08.00-13.00 Wib,Prof Dr Runtung SH MHum mengatakan “peluang kerja di bidang Saintek dianggap lebih menjanjikan, sebagai lulusan saintek diprediksi melatar belakangi jumlah itu‘’ungkap Rektor USU pada peninjauan pelaksanaan SBMPTN di Universitas Negeri Medan. Melanjutkan pernyataannya Prof Runtung mengungkapkan “masih banyak nampaknya calon mahasiswa yang beranggappan lebih mudah mendapat pekerjaan setelah lulus dari program saintek ,semisal kedokteran dan teknik‘’, ujarnya.

 Rektor 2

Pada ujian tulis SBMPTN 2017, penyelenggaraan tes menggunakan dua metode, yakni ujian berbasis kertas, Paper Best Test (PBT), dan Computer Based Test (CBT).Khusus untuk CBT USU mengoperasikan sebanyak 260 unit computer dan di Unimed 470 unit komputer. Berdasarkan pemantauan yang dilakukan, ujian CBT yang diselenggarakan berjalan aman, dan tidak terganggu oleh virus jaringan yang sekarang banyak mengganggu system di perkantoran.

 

Sewaktu ditanya besaran daya tampung atau kuota bagi seleksi tertulis PBT/CBT ini Prof Runtung memaparkan, kuota penerimaan mahasiswa USU tahun ini meningkat menjadi sekitar 7.045, dan pada jalur SBMPTN mengambil porsi sebanyak 40 persen dari jumlah tersebut yang askan menempati kursi pada 47 program studi S1 reguler yang berada di 14 Fakultas, sedangkan UNIMED akan menyeleksi sekitar 2.000an mahasiswa baru dari jalaur SBMPTN ini. Selanjutnya hasil seleksi akan diumumkan secara serentak baik untuk PBT & CBT pada tanggal 13 Juni 2017pukul 17.00 Wib.(Humas)

PetaIkonikUSU