PRESS RELEASE
PANITIA DIES KE-65 USU

 

Medan: Universitas Sumatera Utara memperingati Dies Natalis nya yang ke-65 pada Rabu (27/9) di Auditorium kampus universitas tersebut. Upacara peringatan ini diisi dengan Orasi Ilmiah Kepala Staf Kepresidenan RI Drs Teten Masduki.

 

Rektor USU Prof Runtung dalam laoprannya memaparkan bahwa dalam rangka melaksanakan berbagai aspek penyelenggaraan USU seperti diamanatkan di dalam Statuta USU dan Peraturan MWA, dalam dua tahun terakhir Rektor telah menetapkan 19 Peraturan Rektor. Peraturan-peraturan tersebut menjadi pedoman pelaksanaan bagi semua unsur dalam organisasi USU dalam menjalankan fungsi dan tugas pokoknya masing-masing.

 

Rektor juga menyampaikan kepada audien beberapa di antara prestasi yang dicapai USU dalam dua tahun terakhir yaitu dalam Peringkat 100 Besar Perguruan Tinggi Indonesia Non-Politeknik, posisi USU mengalami peningkatan dari peringkat 38 pada tahun 2015 menjadi 29 pada tahun 2016, dan menjadi peringkat 19 pada tahun 2017. Dalam penilaian Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM) Kemenristekdikti, kinerja bidang penelitian USU meningkat dari peringkat 51 pada tahun 2016 menjadi peringkat 23 pada tahun 2017.

 

Menurut Rektor jumlah program studi (Prodi) yang meraih akreditasi A mengalami peningkatan dari 17 Prodi pada tahun 2015, menjadi 23 Prodi pada tahun 2016, dan meningkat menjadi 42 Prodi pada tahun 2017. Jumlah Prodi yang meraih akreditasi A dan B telah mencapai 80% (125 Prodi). Pada tahun 2016, 8 Prodi USU memperoleh sertifikasi internasional ISO 9001-2015.

 

Jumlah publikasi artikel ilmiah pada jurnal internasional terindeks Scopus secara kumulatif meningkat dari 320 artikel pada tahun 2015, menjadi 626 artikel pada tahun 2016, dan meningkat menjadi 909 artikel pada tahun 2017. Capaian ini menempatkan USU berada pada peringkat 15 perguruan tinggi di Indonesia yang menghasilkan karya ilmiah bereputasi internasional. Pada tahun ini, CIKAL USU memperoleh hibah Program Penguatan Kelembagaan Inkubator Bisnis Teknologi (IBT) dan 4 invensi dosen memperoleh hibah melalui Program Inkubasi Bisnis Teknologi dengan total nilai hibah seluruhnya sebesar Rp. 1,9 miliar.

 

Di kancah internasional, USU menempati peringkat 12 Top Universities in Indonesia berdasarkan uniRank - 4ICU pada Juni 2017. USU saat ini sedang dalam proses penyertaan dalam pemeringkatan internasional QS-Rating (Quacquarelli Symond Rangking/ Quacquarelli Symond Rating).

 

Pada tahun akademik 2017/2018, USU menetapkan daya tampung mahasiswa baru untuk Program Sarjana sejumlah 7.450 orang. Setelah dilaksanakan seleksi melalui 3 tahap yakni SNMPTN, SBMPTN, dan SMM-USU yang dinyatakan lulus dan mendaftar ulang adalah sebanyak 7.075 orang. Saat ini, USU memiliki sebanyak 53.883 mahasiswa, yang terdaftar pada 156 Prodi, 15 Fakultas dan 1 Sekolah Pascasarjana.

 

Dalam seleksi penerimaan mahasiswa baru tahun 2017, USU merupakan perguruan tinggi yang paling diminati secara nasional, yaitu menempati urutan ke-4 melalui jalur seleksi SNMPTN dan urutan ke-5 melalui jalur seleksi SBMPTN. Keketatan persaingan untuk memperebutkan kursi mahasiswa pada 47 program sarjana (S-1) sangat tinggi dengan rata-rata rasio 1 berbandidng 20. Dalam upaya untuk memperoleh calon mahasiswa paling potensial di luar jalur seleksi nasional, USU terus mengembangkan sistem seleksi penerimaan mahasiswa baru melalui seleksi jalur mandiri/lokal.

 

Jumlah mahasiswa yang meraih medali dan juara dalam berbagai kompetisi baik tingkat internasional maupun nasional terus mengalami peningkatan. Untuk tahun 2017 ini, sebanyak 24 kompetisi bergengsi tingkat internasional dan 58 tingkat nasional berhasil dijuarai oleh mahasiswa USU baik secara perorangan maupun kelompok.

 

Kedudukan alumni dalam pengembangan USU sebagai PTN-BH sangat penting. Ketua Pengurus Pusat IKA-USU secara ex-officio merupakan anggota MWA yang berarti alumni ikut serta dalam menentukan arah dan kebijakan USU.

 

Alumni juga selama ini banyak terlibat dalam kegiatan USU seperti memberikan masukan dalam penyusunan kurikulum Prodi, membangun jejaring lapangan pekerjaan, dan memberikan bantuan dalam bentuk dana dan fasilitas lainnya. Hingga saat ini, jumlah seluruh alumni USU adalah sebanyak 185.198 orang, di antaranya sebanyak 11.109 orang diwisuda pada tahun ini.

 

Dosen USU terdiri dari dosen tetap PNS, dosen tetap non-PNS, dan dosen khusus. Pada saat ini, jumlah seluruh dosen USU adalah sebanyak 1.613 orang, terdiri dari 1.483 orang dosen tetap PNS (memiliki NIDN), 67 orang dosen tetap non PNS (memiliki NIDN), dan 63 orang dosen khusus (memiliki NIDK). Dari jumlah 1.613 tersebut terdapat 170 orang Guru Besar, dan 527 orang di antaranya memiliki kualifikasi Doktor (S-3/Sp-II).

 

Jumlah dosen yang sedang mengikuti studi lanjut ke Program Doktor (S-3) adalah sebanyak 259 orang, yang terdiri dari 216 orang studi lanjut di dalam negeri dan 43 orang di luar negeri. Dari jumlah tersebut, 62 orang di antaranya memperoleh beasiswa dari Pemerintah dan 244 orang dengan biaya sendiri.

 

Untuk membantu dosen yang sedang mengikuti studi lanjut baik di dalam negeri maupun di luar negeri, USU memberikan bantuan pendidikan dan penelitian.

 

Bantuan pendidikan adalah sebesar Rp. 11.500.000 per semester, maksimum 7 semester untuk Program Doktor; dan sebesar Rp. 9.000.000 per semester maksimum 5 semester untuk Program Magister. Bantuan penelitian diberikan sebesar Rp.15.000.000 untuk Program Doktor dan sebesar Rp.10.000.000 untuk Program Magister. Untuk tahun 2017, hingga bulan Agustus, jumlah bantuan yang telah dibayarkan adalah sebesar Rp. 1.411.500.000.

 

Dalam pengembangan Kampus USU Kwala Bekala, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara memberikan perhatian dan dukungan yang besar sejak awal pengembangannya. Pada tahun ini, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara memberikan bantuan biaya pembangunan embung di lahan Kampus USU Kwala Bekala sebesar Rp. 10 miliar yang dialokasikan dalam APBD 2017.

 

Dalam kesempatan ini, saya atas nama pimpinan dan seluruh sivitas akademika USU memberikan apresiasi yang tinggi disertai ucapan terima kasih kepada Gubernur Sumatera Utara, Bapak Dr. Ir. H. Tengku Erry Nuradi, M.Si.

 

Koleksi Perpustakaan USU terdiri dari buku cetak sebanyak 135.800 judul, buku elektronik sebanyak 4.160 judul dengan total seluruhnya sebanyak 485.682 eksemplar. Selain itu, USU melanggan 7 pangkalan data (database) jurnal elektronik dengan jumlah 43.793 judul jurnal. Dapat kami tambahkan bahwa Perpustakaan USU memperoleh Akreditasi A.

 

Tahapan pencapaian 2015-2019 (Tahap-I), RS USU memiliki kapasitas pelayanan yang mendukung pendidikan dan penelitian serta menjadi bagian jejaring rumah sakit pendidikan dalam bentuk Academic Health System (AHS) di Sumatera Utara.

 

Selain itu, RS USU juga berupaya meningkatkan kelas dari RS USU Kelas C menjadi Kelas B Pendidikan. Untuk menunjang hal tersebut, RS USU yang semula hanya memiliki layanan rawat inap berkapasitas 109 tempat tidur, akan ditingkatkan secara bertahap dengan penambahan 56 tempat tidur pada tahun 2017, dan 35 tempat tidur pada tahun 2018. Dengan demikian pada tahun 2018, kapasitas layanan rawat inap seluruhnya akan menjadi 200 tempat tidur.

 

Dalam tiga tahun terakhir, pelaksanaan kegiatan penelitian sebagai salah satu fungsi Tridharma USU mengalami peningkatan signifikan. Jumlah penelitian yang dilakukan oleh dosen meningkat dari 134 judul pada tahun 2015, menjadi 567 judul pada tahun 2016, dan menjadi 462 judul pada tahun 2017.

 

Salah satu indikator penting kinerja penelitian adalah jumlah judul artikel karya dosen yang dipublikasikan pada jurnal internasional terutama yang terindeks Scopus. Dalam 3 tahun terakhir, jumlah judul artikel berafiliasi USU yang terindeks Scopus adalah sebanyak 103 judul pada tahun 2015, 187 judul pada tahun 2016, dan 275 judul pada tahun 2017. Secara kumulatif, jumlah artikel dengan afiliasi USU yang terindeks Scopus hingga saat ini adalah sebanyak 909 judul.

 

USU menjalin kerjasama kemitraan baik dalam negeri maupun luar negeri. Kemitraan dalam negeri pada tiga tahun terakhir berjumlah 444, dan kemitraan luar negeri sebanyak 53 nota kesepahaman yang ditanda tangani. Kerjasama luar negeri dilakukan antara lain dengan National Taiwan University of Science & Technology, Leiden University, Finland University, Prince of Songkla University, Universiti Kebangsaan Malaysia, Universiti Sains Malaysia, dan Tokushima University.

 

Sementara itu Teten Masduki dalam Orasi Ilmiahnya memeparkan, komposisi masyarakat yang terdiri dari berbagai ras, agama dan bahasa menyajikan ekosistem keberanekaaa tepat di depan pintu kita, Universitas Sumatera utara pun juga komunitas yang sangat beragam tidak hanya karena keragaman etnis, agama, suku dan bahasa, akan tetapi juga karena adanya keragaman pemikiran, paradigma, paham ekonomi, politik dan sebagainya.

 

Menurut Teten, dalam kebergaman ini, pendidikankarakter multikulturalkian mendesak untuk dilaksanakan di setiap lembaga pendidikan. Pendidikan multikultural ini harus dimulai dari pendidikan usia dini dan tidak berhenti di pendidikan tinggi. Dengan pendidikan multikultural, sekolah tau kampus menjadi lahan menghapus prasangka (prejudice). Sekaligus melatih dan membangun karakter siswa agar mampu bersikap demokratis, humanis dan pluralis. Pengembangan karakter seperti ini penting untuk menghentikan penyebaran berita bohong (hoax), ujaran kebencian (hate speech), maupun radikalisme.

 

Dalam acara yang sama Prof TodungMulya Lubis selaku Ketua Majelis Wali Amanat USU memberikan sambutan anatara lain menuturkan, ini adalah kali kedua saya tampil memberikan pidato pada Dies Natalis USU. Saya ingat setahun yang lalu saya berdiri di mimbar ini dengan sedikit marah melihat kondisi USU yang tertinggal dari Universitas-Universitas lain yang dulunya adalah binaan USU. Saya kecewa melihat akreditasi USU yang jelek, peringkat yang rendah dan reputasi akademik yang tek cemerlang, padahal USU adalah salah satu lumbung intelektual tertua di Indonesia karena USU adalah Universitas tertua di Sumatera, dan pernah menjadi Universitas yang disegani bukan saja di Indonesia tetapi juga di negara tetangga. Hari ini, saya berdiri dengan bangga bahwa USU sudah mulai berubah, USU sudah mulai menapak mengejar ketertinggalannya, memperbaiki akreditasi dan peringkatnya, berkompetisi merebut prestasi akademik baik melalui penelitian maupun tulisan yang dipublikasikan di media nasional dan internasional. Saya melihat ada cahaya diujung terowongan. There is a light at the end of the tunnel.

 

Para mahasiswa yang lulus dan yang masih melanjutkan kuliahnya, terimalah salam hormat saya. Kalian adalah putra-putri USU yang membanggakan kami semua. Saya hanya ingin katakan banggalah sebagai mahasiswa USU, dan tunjukan kepada dunia bahwa kalian adalah putra-putri terbaik dari universitas ini. Selamat Dies Natalis ke 65, ungkap Todung.

 

Sedangkan Gubernur Sumatera Utara Dr T Erry Nuradi pada sesi sambutannya menyampaikan Bagi Pemerintah Provinsi Sumatera utara, Keberadaan USU memiliki nilai tersendiri, karena sejarah kelahirannya ikut dibidani oleh pemerintah daerah, sehingga hubungan historis itu menjadikan USU tidak bisa dipisahkan dengan pemerintah daerah, dalam arti pemerintah daerah memiliki kewajiban untuk turut memberdayakan USU, dan sebaliknya pula kewajiban USU untuk membantu pemerintah daerah dalam menjalankan roda pemerintahan, pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan.

Demikian. Terima kasih.

 

 

Medan, 27 September 2017