Pijar/USER, Medan. Climate Chabge, Mitigation, Land Grabbinh and Political Dynamics of Transnational Agrarian Movement, begitulah tajuk dari kegiatan Kuliah Umum bertaraf Internasional yang dilaksanakan oleh Departemen Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP)  Universitas Sumatera Utara (USU). Seminar Internasionalini menghadirkan pemateri Dr. Saturnino Jun M. Boras yang merupakan seorang profesor atau pakar di dunia agraris yang berasal dari Belanda.

Kegiatan yang berlangsung pada Sabtu (2/12) ini menjadi perhatian khusus untuk mahasiswa dan dosen di FISIP USU, terlihat dari antusias mahasiswa dan dosen yang memenuhi ruangan walaupun diadakan di luar hari perkuliahan. Kegiatan ini memadupadankan pembahasan mengenai lingkungan, hutan dan kebijakan politik yang bertujuan untuk memberikan wawasan kepada para mahasiswa dan dosen tentang bagaiamana sebenarnya kebijakan politik mempengaruhi ekosistem di hutan dan lingkungan saat ini.

"Tema ini diusung karena sangat relevan dengan keadaan sekarang, bencana alam yang ada mulai dari banjir dan badai yang terjadi belakangan ini di Indonesia seharusnya turut menjadi perhatian untuk kita. Penyebab dan penanggulangan dari bencana yang terjadi memang patut diketahui oleh para peserta yang hadir. Apalagi dengan pakarnya yang memang sedang berada di Indonesia sendiri, saya rasa tema ini sangat pas untuk diusung," ujar Dr. Harmona Daulay, S. Sos., M. Si selaku ketua panitia kegiatan Kuliah Umum.

Berdasarkan tema yang diusung akibat buah prihatin dari bencana alam yang terjadi beberapa waktu belakangan ini memang sangat penting untuk dilaksanakan. Pasalnya manusia memiliki andil khusus dalam merusak maupun membenahi masalah alam yang ada. "Kegiatan ini juga dilakukan sebagai pendukung bagi perkuliahan mahasiswa yang sedang mengambil mata kuliah Sosiologi Lingkungan, sebagai tambahan pengetahuan yang langsung dari pakarnya," tambah Dr. Harmona Daulay, S. Sos., M. Si. ketua dari kegiatan bertaraf Internasional ini.

Dalam ungkapannya Dr. Harmona Daulay juga berharap semoga dalam kegiatan ini para mahasiswa bisa mengambil intisari yang disampaikan oleh pakar dalam dunia agraris Dr. S. J. M. Borras ini. Sebagai kegiatan bertaraf Internasional yang pertama kali diadakan juga ia berharap dapat menjalin relasi yang baik dengan pihak narasumber, ungkapnya. (Lucky Andriansyah)