MEDAN – HUMAS USU : Rektor Universitas Sumatera Utara, Prof  Dr Runtung Sitepu, SH, M Hum, menyampaikan rasa terima kasih, penghargaan dan kebanggaannya atas berbagai prestasi luar biasa yang telah dicapai seluruh civitas akademika Fakultas Keperawatan USU dalam beberapa tahun terakhir. Hal tersebut diungkapkannya dalam kata sambutan perayaan Dies Natalis ke-9 Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara, yang dilangsungkan di Aula lantai 3 Fakultas Keperawatan USU, Kamis (3/5).

 

Turut hadir pada acara itu Dekan Keperawatan Universitas Airlangga, Prof Dr Nursalam, S Kp, M Nurs, yang juga menjadi pembicara tunggal dalam sesi orasi ilmiah di pengujung acara. Terlihat pula Dirut RS USU, Dr dr Syah Mirsya Warli, Sp U (K), Ketua Stikes SU yang juga Ketua PPNI Sumut, Prof Paul Sirait, SKM, M Ked, Dirut RS Deli SU, dr Lie King Fuan, M Kes, Dirut RS H Adam Malik yang diwakili Dra Desy Rinza, Apt, M Kes, Kepala Cabang BNI USU, Bobby Arisandy, Dekan Fakultas Farmasi USU, Prof Dr Masfria, Ketua IKA Alumni Fakultas Keperawatan dan sejumlah undangan lainnya.

DSC 8124 SmallRektor melanjutkan, ditilik dari usia, Fakultas Keperawatan masih terbilang belia di jajaran fakultas yang ada di lingkungan USU dan hanya didukung oleh jumlah staf pengajar yang sangat minim. Akan tetapi, seluruh pimpinan fakultas dan para civitas akademikanya sangat bersungguh-sungguh dan bekerja keras dalam meningkatkan kinerja dan mengejar perbaikan akreditasi prodi yang dimilikinya. Usaha tersebut tak sia-sia karena dari proses akreditasi LAMPTKes yang telah dilakukan, Prodi Sarjana Keperawatan dan Prodi Ners telah berhasil mendapatkan akreditasi unggul A, dari sebelumnya yang mendapatkan akreditasi B. Sementara dua prodi lainnya yang sebelumnya terakreditasi  C, yakni Prodi Magister Ilmu Keperawatan dan Prodi Diploma III Keperawatan telah meraih akreditasi B.

 

Sebelumnya, Dekan Fakultas Keperawatan USU, Setiawan, S Kp, MNS, Ph D, menyampaikan beberapa perolehan prestasi yang didapatkan oleh para mahasiswa fakultas yang dipimpinnya, baik di ajang nasional maupun internasional. Antara lain Hermansyah Lubis yang berhasil meraih Gold Medal World Invention Innovation Contest (WIC) April 2018 di Seoul, Korea Selatan. Pada bulan Maret 2018 mahasiswa Fakultas Keperawatan mendapatkan medali perunggu dalam Malaysia Technology Expo (MTE) 2018 dan Bronze and Special Award di ajang Competition International Engineering Invention and Innovation Exhibition Malaysia. Yang paling anyar adalah gelar Juara Umum dalam kegiatan Indonesian Nursing Olimpiad (INO) 2018 di mana Fakultas Keperawatan USU bertindak selaku tuan rumah.

DSC 8242 SmallAdapun kegiatan yang digelar oleh Fakultas Keperawatan USU dalam memperingati Dies Natalisnya yang ke-9 antara lain mengadakan sport day, porseni, seminar S2 Keperawatan, bazaar, pengabdian masyarakat, Indonesian Nursing Olimpiad, Dies Natalis dan kemudian akan dilanjutkan dengan International Nurses Day (9 Mei 2018) dan Pengabdian Masyarakat Mahasiswa (12-13 Mei 2018) di Kabupaten Batubara.

 

Menurut Ketua Panitia Dies, Cholina Trisa Siregar, Ns, M Kep, Sp KMB, seluruh kegiatan yang digelar bertujuan untuk meningkatkan kebersamaan dan menjalin silaturahim  untuk seluruh civitas akademika Fakultas Keperawatan USU. Ia menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang telah memberikan dukungan hingga terlaksananya seluruh acara dengan baik dan sukses.

 

Prof Dr Nursalam, M Nurs (Hons) menyampaikan orasi ilmiahnya di pengujung acara dengan mengambil tema Pelayanan Keperawatan Profesional Dengan Penerapan Caring Sebagai Inti Keperawatan. Ia menyampaikan beberapa pandangannya terkait bagaimana para alumni dan praktisi keperawatan bersikap dalam menghadapi peran caring di masa depan.

 

Disebutkannya, memperbaiki kualitas lulusan perawat melalui jenjang pendidikan Perawat (S1 Keperawatan), bukan hanya menambah jumlah perawat, melainkan juga memperbaiki kualitas perawat melalui perbaikan institusi pendidikan penyelenggara program keperawatan. Jenjang pendidikan harus ditata mulai vokasi (D3), Ners dan Ners Spesialis.

DSC 8176 SmallLangkah awal yang perlu ditempuh, lanjutnya, adalah dengan mengembangkan Pendidikan Tinggi Keperawatan dan memberikan kesempatan kepada para perawat untuk melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi. Sehingga diharapkan pada akhir tahun 2020, semua pendidikan perawat yang bekerja di rumah sakit sudah memenuhi kriteria minimal sebagai perawat profesional (Ners).  

 

Turut ditampilkan dalam kesempatan itu pagelaran tarian dari 8 etnis yang ada di Sumatera Utara, yang mendapatkan applaus meriah dari seluruh hadirin. (Humas)

PetaIkonikUSU