MEDAN-HUMAS USU : Perubahan adalah keniscayaan. Kehidupan selalu ditandai dengan menghadirkan perubahan yang menuntut seluruh makhluk hidup tak terkecuali manusia untuk selaras dengan perubahan tersebut, jika tak ingin tertinggal dalam berbagai hal. Arie de Geus, seorang eksekutif bisnis dan ahli teori bisnis asal Belanda mengatakan bahwa sebuah perusahaan juga pada dasarnya adalah sosok makhluk hidup yang membutuhkan perubahan. Perguruan tinggi juga tidak bisa ditampik harus beradaptasi terhadap segala perubahan yang terjadi.

SPs 2018 5Demikian disampaikan Wakil Rektor IV USU, Prof. Dr. Ir. Bustami Syam, M.S.M.E, dalam kuliah umum di depan para mahasiswa baru program magister (S2) dan doktoral (S3) USU yang hadir di Gedung Auditorium USU, Senin (3/9). Prof Bustami menampilkan materi kuliah umum yang berjudul ”To Be USU Graduation Students in Industrial  Revolution 4.0 Era. It is All About Change”. Adapun tema dari kegiatan yang digelar oleh Sekolah Pascasarjana USU itu adalah Mempersiapkan Diri Menghadapi Revolusi Industri 4.0.

SPs 2018 1Dalam kuliah umum tersebut, Prof. Dr. Ir. Bustami Syam, M.S.M.E, mengatakan bahwa banyak alasan yang menuntut manusia untuk berubah, antara lain untuk bertahan hidup dan meningkatkan kesejahteraannya. Sementara respon manusia dalam menghadapi perubahan itu berbeda satu sama lain, ada yang hanya diam dan membiarkan, ada yang mencoba melawannya, ada yang memutuskan untuk berubah dengan sukarela dan ada yang terpaksa harus berubah.

SPs 2018 3Lebih lanjut ia menyoal beratnya tantangan yang akan dihadapi manusia di masa depan. Untuk itu dibutuhkan kemampuan khusus yang diperkirakan akan paling banyak dibutuhkan, yakni  kemampuan untuk memecahkan masalah  yang asing dan belum diketahui solusinya di dunia nyata (complex problem solving), kemampuan untuk melakukan koordinasi, negosiasi, persuasi, mentoring, kepekaan dalam memberikan bantuan hingga emotional intellegence (social skill). Masih ada lagi process skill yakni kemampuan yang terdiri dari active listening, logical thinking, dan monitoring self and the others. Dibutuhkan juga system skill atau kemampuan untuk dapat melakukan judgement, dan keputusan dengan pertimbangan cost-benefit serta kemampuan untuk mengetahui bagaimana sebuah sistem dibuat dan dijalankan. Yang terakhir adalah kemampuan cognitive abilities yang terdiri atas cognitive flexibility, creativity, logical reasoning, problem sensitivity, mathematical reasoning dan visualization.

SPs 2018 4Selain Prof. Dr. Ir. Bustami Syam, M.S.M.E, sebelumnya Rektor USU, Prof Dr Runtung Sitepu, SH, M Hum, memberikan kata sambutan sekaligus membuka kegiatan secara resmi. Dalam sambutannya Rektor mengucapkan selamat datang kepada para mahasiswa baru, serta memulai masa perkuliahan baru. Selain Rektor, Direktur Sekolah Pascasarjana (SPs) USU, Prof Dr Robert Sibarani, MS, juga turut menyampaikan kata sambutannya. (Humas)

PetaIkonikUSU