MEDAN - HUMAS USU: Tim UKM Karate USU berhasil meraih peringkat empat dalam Kejuaraan Karate Nasional Yogyakarta State University Cup VIII 2018 di Jogjakarta. Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari Kejuaraan serupa yang telah sukses dilaksanakan pada tahun 2016 lalu. Kegiatan yang mengusung tema “Become A Hero  With Spirit Of Bushido ini dilaksanakan pada tanggal 27-28 Oktober 2018 dan diikuti oleh seluruh tim karate yang bernaung di bawah World Karate Federation (WKF). Sebanyak 50 tim karate yang berasal dari sekolah, universitas, klub serta dojo seluruh Indonesia ini bersaing dalam kejuaraan yang memperebutkan 21 kategori di GOR Universitas Negeri Yogyakarta.

Karate bTim UKM Karate USU berhasil meraih posisi ke-4 pada klasemen akhir dengan perolehan tiga medali emas, satu medali perak dan empat medali perunggu. Dengan perincian; Medali emas oleh Kata beregu Senior Putra (Dwi Yudha Syaputra, Fernanda Edianto dan Saadilla Mursyid), Kumite kelas 50 Kg senior putri (Dwi Fadhillah), dan Kumite kelas 55 Kg senior putri (Tifani Zuhrina). Sementara medali perak diraih melalui Kumite kelas 68 Kg senior putri (Nurul Azizah Daulay) dan medali perunggu diperoleh dari Kumite kelas 75 Kg senior putra (Ardira Abyudaya), Kumite beregu putri (Dwi Fadhillah dan Nurul Azizah Daulay), serta Kata perorangan senior putra (Fernanda Edianto).

Karate d“Kegiatan ini diharapkan mampu memunculkan bibit-bibit karateka yang berprestasi, bermental kuat dan berjiwa sportif,” ujar Yudha, kapten tim USU di kejuaraan tersebut, saat diterima Rektor USU pada Kamis (1/11) di ruangannya, lantai 3 Gedung Biro Pusat Administrasi USU. Ditambahkan Yudha, raihan medali kali ini merupakan capaian tertinggi yang pernah diraih oleh tim UKM Karate USU dalam kejuaraan yang berskala Nasional.

Karate aSementara itu Rektor USU, Prof Runtung, SH MHum, yang dalam kesempatan tersebut didampingi Wakil Rektor IV USU, Prof Dr Ir Bustami Syam, MSME, Kepala Biro Kemahasiswaan dan Kealumnian USU Dra. Cut Ornila MSi serta Kepala Bagian Kemahasiswaan dan Kealumnian Dra. Erifah, mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas prestasi tersebut.

 

“Yang paling utama kita syukuri adalah semua atlet dapat menyelesaikan kompetisi ini tanpa mengalami cedera yang serius karena olahraga beladiri sangat erat dengan resiko tersebut,” lanjut Rektor.

Karate cRektor juga berpesan tidak hanya kepada UKM Karate saja, tetapi sejatinya tiap mahasiswa haruslah mampu mengatur waktu dan energinya yang besar sebagai generasi muda untuk dapat menyeimbangkan antara prestasi akademik dengan kegiatan-kegiatan positif yang sesuai dengan minat dan bakat yang telah di fasilitasi Universitas Sumatera Utara dengan beragam UKM yang bisa dipilih. (Humas)

PetaIkonikUSU