MEDAN – HUMAS USU: Universitas Sumatera Utara (USU) melalui Lembaga Pengabdian pada Masyarakat (LPPM) belum lama ini melaksanakan kegiatan pengabdian pada masyarakat di Desa Silalahi II, Kecamatan Silahisabungan, Kabupaten Dairi Sumatera Utara. Lokasi kegiatan dipusatkan di Dusun Sitio-Tio, yakni dusun yang paling tertinggal di wilayah tersebut. Dianggap paling tertinggal karena wilayahnya terletak paling jauh dari pusat desa dengan akses jalan yang sulit, sehingga mengakibatkan sulitnya kehidupan di wilayah ini. Hingga tahun 2015 wilayah ini belum tersentuh listrik, sementara akses jalan masih melalui jalur danau masih harus menggunakan boat.

PPM dKepala Dusun Sitio-Tio, Pariani Simarmata mengatakan, PLN belum memasukkan jalur listrik ke Dusun Sitio-Tio karena jaraknya yang jauh sehingga tidak lagi efisien. Mengetahui hal itu,  USU melalui LPPM mulai melakukan pembenahan di wilayah tersebut. Berbekal dana pengabdian pada masyarakat pada tahun 2015, LPPM mulai membangun Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hydro (PLTMH). Karena keterbatasan dana, PLTMH yang dibangun masih berbasis kincir. Kegiatan pengabdian pada masyarakat masih terus berlanjut hingga kini untuk meningkatkan perekonomian masyarakat di wilayah ini.

 

Pada tahun 2017, dengan memanfaatkan bantuan dana hibah Kemenristek Dikti, LPPM kembali membuka akses jalan sepanjang 11 km dari pusat desa menuju Dusun Sitio-Tio. LPPM juga mengintroduksi 1 ton bibit bawang merah unggul, melakukan penghijauan dan membuka akses wisata. Beberapa waktu lalu dana hibah Kemenristek Dikti kembali dimanfaatkan untuk membangun perekonomian wilayah ini. Atas kesepakatan dengan masyarakat, LPPM menyediakan 2 unit traktor tangan untuk mengintensifikasi lahan pertanian. Ekstensifikasi lahan pertanian dilakukan dengan membuka pengairan pada lahan tidur sepanjang 500 m. Untuk menciptakan nilai tambah perekonomian, LPPM mengembangkan ternak ikan lele dan nila darat di wilayah ini. Edukasi penghijauan terus dilakukan dengan menanam alpukat pada tempat-tempat terbuka.

PPM eMenurut ketua Tim Pelaksana PPM, Dr. Budi Utomo, kegiatan pengabdian yang menggunakan bantuan dana hibah Kemenristek Dikti di wilayah ini direncanakan akan berlanjut hingga tahun depan. Pada tahun 2019 mendatang, tim berencana untuk meningkatkan daya listrik dengan menciptakan PLTMH berbasis turbin. Daya yang dihasilkan diharapkan dapat mencapai 8000 watt sehingga mampu menjalankan mesin-mesin perekonomian warga.

 

Kepala Desa Silalahi II, Buman Pintubatu menyatakan, masyarakat sangat berterima kasih kepada Tim Pelaksana PPM USU atas perhatian yang diberikan. Kegiatan pengabdian pada masyarakat ini telah banyak membantu perkembangan perekonomian masyarakat di wilayah ini. Beliau menyatakan untuk pengembangan daya listrik tersebut, desa akan mengalokasikan sejumlah dana agar peningkatan daya ini dapat terwujud. (Humas)

PetaIkonikUSU