MEDAN :Jaksa Agung Republik Indonesia (RI) HM Prasetyo beserta isteri selaku Ketua Umum Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD), Ros Ellyana Prasetyo, melakukan kunjungan ke Rumah Sakit Universitas Sumatera Utara.
Kunjungan orang nomor satu di Kejagung RI itu, Sabtu (23/03/2019) disambut Rektor USU Prof Runtung dan jajaran Direksi RS USU yakni Direktur Utana RS USU Dr dr Syah Mirsya Warli, Sp. U (K), Direktur Pelayanan Medik dan Keperawatan, dr Riyadh Ikhsan, M.Ked (DV), Sp.KK, Direktur Umum, Keuangan dan SDM, dr Dewi Indah Sari Siregar, MKed (Clin Path), Direktur Diklat, Penelitian dan Kerjasama, dr Sake Juli Martina, Sp.FK dan Direktur Sarana dan Prasarana, Dr Achmad Delianur Nasution.
Dalamkunjungan itu, Jaksa Agung menyaksikan secara langsung pelaksanaan operasi mata katarak gratis yang merupakan rangkaian kegiatan bakti sosial.
"Operasi mata katarak yang digelar di seluruh jajaran kejaksaan sudah mencapai 18.000 orang. Harapan kita, bakti sosial ini bisa bermanfaat bagi masyarakat dan selain bertugas sebagai aparat penegak hukum, jaksa juga harus berbaur dan memiliki empati terhadap sesama," kata HM Prasetyo.
Padakesempatan itu, HM Prasetyo juga menyampaikan bahwa program pendampingan kejaksaan (TP4D) telah membuktikan semua program pembangunan bisa berjalan dengan baik dan hasilnya bisa langsung dinikmati oleh masyarakat.
"Kerjasama yang dilakukan Kejatisu dengan perguruan tinggi seperti USU, Unimed dan Polmed diharapkan dapat meningkatkan sumber daya manusia yang ada di kejaksaan," tandasnya.
Hadir dalam kesempatan itu Kepala Kejaksaan Tinggi Sumut (Kajatisu) Fachruddin Siregar dan Kepala Kejari se Sumut. Kegiatan baksos operasi mata katarak diikuti 365 pasien dan ditangani dokter spesialis mata yang dipimpin dr Boby Sitepu.
Usai menyaksikan operasi, Jaksa Agung menyempatkan diri menemui seorang pasien anak dari Pangururan. Disebutkan ibu pasien kepada Jaksa Agung anaknya sejak 3 tahun kesulitan melihat dan terganggu saat belajar. Dia mengaku bersyukur mendapatkan kesempatan dioperasi katarak.
Saat menemui dua orang pasien manula, Jaksa Agung mendapatkan kejutan berupa doa dari pasien. Pasien berusia 70 tahun mengaku sangat bersyukur bisa membaca Alquran.
Pada kesempatan itu Jaksa Agung mengunjungi beberapa ruangan di lantai 1 RS USU dipandu Dirut RS USU. ( humas)
