MEDAN – HUMAS USU: Rektor Universitas Sumatera Utara, Prof Dr Runtung Sitepu, SH, M Hum, mengharapkan agar Rumah Sakit Universitas Sumatera Utara (RS USU) di usianya yang ke-3 tahun, dapat terus berkembang dan menyelaraskan layanannya sesuai dengan pesatnya laju ilmu pengetahuan, terutama yang berkaitan dengan kesehatan.

RSPD USU fHal itu disampaikan Rektor dalam sambutannya pada perayaan HUT ke-3 RS USU, bertempat di Aula lantai 4 rumah sakit tersebut, Kamis (28/03/2019). Hadir dalam kesempatan itu Ketua MWA USU H Panusunan Pasaribu, Ketua Dewan Guru Besar USU yang juga Dewan Pengawas RS USU Prof dr Gontar Alamsyah Siregar, Sp PD, KGEH, para dewan pengawas RS USU lainnya, Ketua Senat Akademik USU  Prof dr Chairul Yoel, Sp A, dr Azwan Hakim, Sp A, Dekan Fakultas Kedokteran USU dr Aldi Syarifuddin Rambe dan Dekan Fakultas Kedokteran Gigi USU Prof drg Trelia Boel. Terlihat juga Wakil Dekan I FK USU, Dr dr Imam Budi Putra SpKK, MHA, Wakil Dekan II FK USU dr Zaimah Z Tala serta jajaran paramedis dan tenaga administrasi RS USU. Sementara di jajaran direksi RS USU hadir Direktur Utama Dr dr Syah Mirsya Warli, Sp U, Direktur Umum, Keuangan dan SDM, dr Dewi Indah Sari Siregar, M Ked (Clin Path), Direktur Diklat, Penelitian dan Kerjasama, dr Sake Juli Martina, Sp FK dan Direktur Sarana dan Prasarana, Dr Achmad Delianur Nasution.

RSPD USU aRektor USU mengungkapkan kebanggaannya terhadap Rumah Sakit Universitas Sumatera Utara yang memiliki rekam jejak perkembangan dan pencapaian yang berarti untuk mewujudkan visi dan misinya. Visi Rumah Sakit USU sebagai Pusat Pengembangan IPTEKDOK 2025 di wilayah Indonesia bagian Barat tentu membutuhkan banyak kontribusi energi, pemikiran dan dana. Maka sudah selayaknya kita semua, seluruh civitas akademika USU mencurahkan perhatian yang sama bagi perkembangan Rumah Sakit USU ke depan serta peningkatan fasilitas kesehatan yang dimilikinya.

 

Rektor meminta seluruh jajaran civitas hospitalia Rumah Sakit Universitas Sumatera Utara untuk memberikan pelayanan kesehatan yang maksimal kepada masyarakat, tanpa membedakan golongan. Selain itu juga mampu meningkatkan perannya sebagai pendukung kegiatan perkuliahan para mahasiswa yang ada di lingkungan USU.

 

Sementara itu Direktur Utama RS USU Dr dr Syah Mirsya Warli, SpU dalam sambutannya menyampaikan rasa syukurnya atas dukungan semua pihak atas perjalanan RS USU.

RSPD USU d"Bagi kami, civitas hospitalia RS USU, ulang tahun ke-3 RS USU menjadi momentum penting untuk terus mengembangkan diri menuju pelayanan yang paripurna sesuai dengan implementasi Quality, Safety and Friendly sehingga RS USU dapat menjadi pusat layanan dan rujukan utama kesehatan di wilayah barat Indonesia," tekad Dirut.

 

Saat ini, lanjut Dirut, RS USU telah melayani 675 pasien setiap harinya. Angka tersebut mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya yang menunjukkan semakin tumbuhnya kepercayaan masyarakat terhadap rumah sakit tersebut. Selain pasien yang langsung datang berobat, jumlah pasien rujukan juga terbilang cukup tinggi.

RSPD USU c“Uniknya lagi, ada rumah sakit tipe B yang malah merujuk ke RS USU yang merupakan tipe C. Ini sebuah penghargaan bagi kita semua. Untuk itu kami sangat berharap agar rektor dapat menambah sarana, prasarana dan peningkatan jumlah SDM untuk rumah sakit, agar mampu memberikan pelayanan yang lebih sempurna bagi para pasien tersebut,” katanya.

 

Ditambahkan Dirut, ada beberapa layanan baru yang dikembangkan pada tahun 2019 ini. Di antaranya katerisasi jantung akan beroperasi dalam waktu dekat. Untuk kemoterapi, ruangan sudah tersedia dan akan dimulai dengan 5 tempat tidur. Juga akan segera beroperasi poliklinik Sibayak yang akan diwujudkan sebagai poliklinik eksekutif sesuai peraturan BPJS.

RSPD USU bDalam usia RSU yang ke-3 Dirut meminta kepada seluruh jajaran paramedis dan pegawai, agar memiliki tanggung jawab terhadap pelaksanaan tugas masing-masing demi kelancaran pelayanan. Juga bertanggungjawab terhadap pemeliharaan dan perawatan instrumen medis yang digunakan serta disiplin dalam waktu pekerjaan.

 

Pada kesempatan itu, Dirut mengakui adanya  perbedaan antara pengelolaan fakultas dengan rumah sakit. Salah satunya adalah sertifikasi, di mana fakultas hanya menghadapinya 5 tahun sekali, sedangkan rumah sakit setiap tahun sehingga membutuhkan sinkronisasi.

 

Saat ini RS USU memiliki 17 poliklinik yakni anak, bedah, kebidanan dan kandungan, penyakit dalam, THT, mata, syaraf, kulit kelamin, jantung, rehabilitasi medis, bedah syaraf , orthopaedi, bedah anak, tumbuh kembang,psikiatri kesehatan jiwa, paru, anasthesi. RS USU sudah memperoleh akreditasi paripurna dan masuk kelas 4 besar dari peraih akreditasi paripurna dari 24 RS PTN di seluruh Indonesia.

RSPD USU eTurut memberikan sambutan Dewan Pengawas RS USU yang juga pernah menjabat sebagai Dirut, Prof dr Chairul Yoel, Sp (A), yang antara memberikan motivasi kepada jajaran civitas hospitalia untuk lebih berinovasi, dan berpikir maju demi kemajuan RS USU.

 

Pada kesempatan tersebut juga dilaksanakan pemotongan nasi tumpeng dan penyerahan hadiah bagi para karyawan terbaik. Menurut Dirut RS USU, pemilihan karyawan terbaik dalam moment ulang tahun rumah sakit merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kinerja dan pelayanan rumah sakit. (Humas)

PetaIkonikUSU