MEDAN – HUMAS USU : Universitas Sumatera Utara (USU) menerima kunjungan kerja Tim dari Direktorat Pendidikan Tinggi, Iptek dan Kebudayaan Bappenas RI, Selasa (13/8) di Ruang Senat Akademik Gedung Biro Pusat Administrasi USU lantai 3 Medan. Kedatangan tim diterima oleh Rektor USU Prof Dr Runtung Sitepu, SH, M Hum, para Wakil Rektor, beserta unsur para pimpinan fakultas dan unit kerja yang ada di lingkungan USU.

DSC 2251 1 640x427Tim dari Direktorat Pendidikan Tinggi, Iptek dan Kebudayaan Bappenas RI terdiri dari Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek, dan Kebudayaan Bappenas RI Dr Hadiat, MA, Plt Kasubdit Riset dan Pengembangan Iptek Bappenas Ade Faisal ST, M Sc, Perencana Muda Bappenas, Kalihputro Fachriansyah, ST, M Sc, Farida Ayu Brilyanti, SE dan Rima Novira Sasmita, ST (Staf Perencana). Kunjungan ini merupakan bagian dari kegiatan evaluasi yang diagendakan oleh Bappenas RI untuk “Pengembangan Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN BH) sebagai Center of Excellence” Tahun Anggaran 2019.

DSC 2178 640x427Dalam pertemuan yang dibuka oleh Rektor USU Prof Dr Runtung Sitepu, SH, M Hum, itu hadir sebagai narasumber Kepala Biro Sirenbang USU Surya Darma, S Sos, Kepala Biro Kemahasiswaan Dra Cut Ornila, M.Si, Kepala Biro Keuangan Ridwan Saleh, SH,CN, Kepala Biro SDM Muhammad Simba Sembiring, SE, M Si, Kepala Biro P2KM&K Ir Yedi Suhaedi, M Si, Plt Kepala Biro Akademik Yasin Ginting, SE, Plt. Kepala Biro Pengembangan Aset dan Usaha Samijan, SH. Para narasumber tersebut mewakili unit kerja yang ada di lingkungan USU untuk menjawab beberapa hal yang menjadi evaluasi tim Bappenas RI.

DSC 2259 640x427Dalam pertanyaan-pertanyaan yang diajukan tersebut, antara lain dikaitkan dengan Center of Excellence, apakah lingkup CoE pada satu kesatuan Universitas atau hanya mengembangkan unit khusus seperti pusat unggulan/pusat penelitian? Juga mengenai standar/kriteria PTN-BH yang ditetapkan sebagai CoE. Dijelaskan dalam jawaban tertulis bahwa pada saat menyusun dokumen perencanaan Renstra dan RJP USU tahun 2014, USU telah merumuskan keunggulan akademik yang akan dikembangkan sebagai pusat keunggulan, yang disingkat dengan TALENTA. Konsep pengembangan pusat keunggulan ini adalah multi disiplin yang koordinasinya di tingkat universitas dan pelaksanaannya diserahkan ke fakultas dan Pusat Unggulan Iptek (PUI). Kegiatan penelitian dan penyebarluasan lingkup TALENTA dimulai dengan dana Non PNBP Universitas dan masing-masing dilaksanakan oleh lembaga penelitian (LP) dan Lembaga Pengabdian pada Masyarakat (LPPM) di bawah koordinasi Wakil Rektor III Bidang Penelitian dan Kerjasama.

DSC 2208 640x427Dari tujuh bidang keunggulan TALENTA, keunggulan USU mengerucut ke dua bidang utama yaitu bidang Tropical Science and Medicine dan Agroindustri khususnya bidang Kelapa Sawit. Adapun riset dan produk inovasi unggulan yang berhasil dikembangkan USU saat ini melalui kerjasama PTN-BH dengan pihak luar adalah produk-produk yang berbasis olahan kelapa difungsikan menjadi produk kosmetik, seperti sabun natural, lipstick natural, parfum padat dengan CV. Artsari Medan dan produk robotika dengan CV. Mandike Instrumen. (Humas)

PetaIkonikUSU