MEDAN – HUMAS USU : Universitas Sumatera Utara menjalin kerjasama dengan Kepolisian Republik Indonesia yang ditandai dengan penandatanganan MoU (Memorandum of Understanding) oleh Kapolda dan Rektor USU, Jumat (15/11), bertempat di Aula Tribrata Polda Sumut. Penandatanganan MoU ini merupakan tindak lanjut dari program kerjasama yang telah dilakukan sebelumnya antara kedua institusi dalam jangka waktu lima tahun sebelumnya, yakni tahun 2014 hingga 2019. Rektor USU dalam kesempatan itu diwakili oleh Wakil Rektor IV USU, Prof Dr. Ir Bustami Syam, MSME.
Adapun wilayah kerjasama tersebut antara lain terkait dalam penyelenggaraan pendidikan, pelatihan, pengkajian, penelitian dan pengembangan kelembagaan, yang selama lima tahun ini telah dilaksanakan dengan baik oleh kedua institusi. Tujuan utama dari membangun jalinan kerjasama ini adalah untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang dimiliki dan membuka ruang yang lebih luas bagi terlaksananya berbagai kegiatan yang mendukung pengembangan wawasan, keilmuan dan inovasi.
Selain USU, terdapat dua perguruan tinggi lainnya yang menjalin kerjasama dan melakukan penandatangan MoU dalam kesempatan yang sama, yakni Unimed dan UMSU. Masing-masing dilakukan oleh Rektornya, yakni Rektor Unimed Dr Syamsul Gultom, SKM, M Kes dan Rektor UMSU, Dr Agussani, MAP. Turut hadir dalam acara tersebut, Wakapolda Sumut Brigjen Pol Mardiaz Kusin Dwihananto, SIK. M.Hum, Karo Jianstra SDM Polri Brigjen Pol Drs. Subyanto, PJU Polda Sumut, Para Kabag Sumda Jajaran Polda Sumut dan Kepala Humas, Promosi dan Protokoler USU Elvi Sumanti, ST, M Hum.
Dalam sambutannya, Wakapolda Sumut menyampaikan, bahwa pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan salah satu prioritas utama pada periode kedua Presiden RI.
“Sumber Daya Manusia yang unggul harus disiapkan mengingat perkembangan lingkungan strategis dan tuntutan masyarakat yang semakin kompleks dan melalui nota kesepahaman ini, kedua belah pihak bisa melakukan pertukaran data, menyelenggarakan pendidikan dan latihan, melakukan penelitian, penyediaan tenaga ahli, pemanfaatan sarana dan prasarana hingga pada lingkup pengabdian kepada masyarakat dan juga berharap kegiatan perjanjian kerja sama ini dapat membawa kebaikan kepada kedua belah pihak dalam mewujudkan sinergitas polri dan perguruan tinggi dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan kompetensi sumber daya manusia,” kata Wakapolda.
Mardiaz menambahkan, bahwa pada tanggal 28 November Kepolisian akan merelease Film Sang Prawira, di mana dalam film tersebut digambarkan prosesi seorang anak yang berlatih dan belajar menjadi seorang anggota Polri. Dengan menyaksikan film tersebut, para rektor bisa menyampaikan kepada mahasiswanya yang tertarik dan berkeinginan ikut dalam rekrutmen Polri.
Karo Jianstra SDM Polri Brigjen Pol Drs Subyanto juga menyampaikan, bahwa Polri juga melakukan upaya pencarian SDM Polri yang unggul melalui sistem rekruitmen ke sejumlah sekolah unggulan dari berbagai perguruan tinggi. Ia berharap Penandatanganan Nota Kesepahaman ini menjadi program berkelanjutan dan dapat di implementasikan dalam kerjasama nyata sebagai partisipasi dalam membangun bangsa dan menjadi payung hukum yang didasari oleh keinginan bersama. (Humas)
