MEDAN – HUMAS USU : Kantor Humas, Protokoler dan Promosi Universitas Sumatera Utara (USU) telah menggelar Webinar Jurnalisme Pengelola Media Sosial dan Media Massa pada Satuan Kerja di Lingkungan Universitas Sumatera Utara, Kamis (22/10/2020). Kegiatan dibuka oleh Sekretaris Universitas, Prof Dr dr Farhat, M Ked (ORL-HNS), Sp THT-KL(K).

 

Webinar mengambil tema Optimalisasi Pengembangan Media Sosial Berbasis Jurnalistik pada Perguruan Tinggi. Turut hadir memberikan sambutan Kepala Kantor Humas Protokoler dan Promosi, Elvi Sumanti, ST, M Hum. Webinar menghadirkan dua narasumber, Firman Hidayat, SS, M Si, selaku Sub Koordinator Kerja Sama Setditjen Dikti dan Wahyu Blahe digital marketing konsultan.

IMG 20201027 WA0003 resize 76

Prof Farhat dalam sambutannya menyatakan bahwa era disrupsi telah mengakibatkan terjadinya perubahan besar yang mengubah tatanan dunia, termasuk di dalamnya penggunaan teknologi informasi secara massif dan progresif. Masyarakat umum mulai menggeser segala aktivitas yang awalnya dilakukan di dunia nyata dan beralih ke dunia maya, yang kemudian berkembang pesat dan kini menjadi kekuatan dominan di dalam penyebarluasan informasi publik.

 

“Universitas Sumatera Utara sebagai sebuah institusi pendidikan yang terbuka terhadap setiap dinamika dan kemajuan, termasuk di dalamnya arus informasi publik, sangat menyadari pentingnya peran media sosial dan media massa dalam pengembangan lembaga. Terdapat tantangan mendesak saat ini untuk beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan dalam bidang informasi, di mana keberadaan orang-orang yang kompeten dan profesional dalam menjalankan peran pemberi informasi digital sangat dibutuhkan. Mereka adalah orang-orang yang menguasai prinsip-prinsip literasi, jurnalistik dan kemampuan teknologi atau digitalisasi informasi yang mumpuni dan adaptif terhadap dinamika perubahan,” kata Prof Farhat.

IMG 20201027 WA0004 resize 66

Lebih lanjut ia mengatakan, disrupsi yang awalnya lebih banyak terjadi pada dunia bisnis atau persaingan usaha, kini mempengaruhi perilaku komunikasi masyarakat. “Dari sini kita menyadari bahwa telah terjadi pergeseran platform media dari yang dahulu konvensional menjadi digital dan diperlukan inovasi yang tidak berhenti terhadap ragam bentuk dan isi (content) dari informasi yang akan disajikan. Seiring dengan hal tersebut kompetensi literasi digital yang kita miliki juga menuntut untuk terus diperbaharui dan ditingkatkan sesuai dengan kebutuhan daya jangkau informasi yang diharapkan,” tegasnya.

 

Menurutnya, kita juga dihadapkan pada banyak pilihan yang mengedepankan keterampilan dalam mengidentifikasi informasi, sehingga mampu memilah dan memilih informasi yang dibutuhkan dan diinginkan. Digitalisasi dalam bidang informasi menuntut akurasi atau ketepatan dan kecepatan dalam mengakses suatu informasi. Dengan demikian, dibutuhkan adaptasi dan kemampuan mengoperasionalkan perangkat teknologi yang terkait dengan penyebaran informasi publik.

IMG 20201027 WA0000 resize 75

Ia berharap, agar kegiatan yang digelar mampu meningkatkan kapasitas dan kemampuan para peserta webinar, khususnya dalam pengembangan media sosial dan media massa di lingkungan universitas.

 

“Dengan kemampuan jurnalisme yang baik diharapkan pemberitaan dan informasi terkait kebijakan universitas serta segala kegiatannya dapat tersebar secara luas ke masyarakat secara positif. Informasi positif akan dapat menaikkan citra universitas,” katanya.

IMG 20201027 WA0002 resize 76

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada dua narasumber yang telah bersedia hadir dan membagikan ilmu dan pengalaman yang dimilikinya kepada seluruh peserta.

 

Dalam paparannya, Firman Hidayat, SS, M Si, memaparkan bahwa public relation atau humas memiliki peran dalam membangun hubungan dengan berbagai pihak dan menjaga image atau nama baik lembaganya. Salah satu yang sangat urgent atau penting adalah menjaga hubungan baik dengan media massa atau kalangan jurnalis. Mengingat sampai saat ini media massa masih menjadi salah satu sumber infromasi yang dipercaya publik. Maka pengelolaan informasi beserta distribusinya ke publik sangat berkaitan erat dengan relasi baik yang dijalin oleh humas dengan media massa.

IMG 20201027 WA0001 resize 79

“Jika berita hanya dipublikasikan di media sosial, publik tidak akan langsung percaya begitu saja. Untuk itu, humas di perguruan tinggi harus tetap menggunakan media massa dalam mempublikasikan berita ataupun kegiatan yang berhubungan dengan universitas termasuk untuk meningkatkan reputasi universitas," ujar Firman Hidayat dalam materi tentang memaksimalkan potensi kehumasan melalui jurnalisme media massa perguruan tinggi.

 

Sementara itu, Digital Marketing Wahyu Hidayat SP, atau yang dikenal dengan nama Wahyu Blahe menjelaskan, di era sekarang ini, media sosial memainkan peranan penting sebagai bagian dari cyber marketing dalam mewujudkan citra positif universitas. Untuk itu, tentu humas perguruan tinggi harus mengoptimalkan kemampuan SDM dan memaksimalkan seluruh perangkat media sosial untuk digunakan sepenuhnya dalam kepentingan universitas.

IMG 20201027 WA0005 resize 44

"Instagram, facebook, twitter, website, semuanya harus difungsikan dengan baik untuk menyebarluaskan informasi yang kita miliki kepada publik. Posting konten secara fresh dan respons komentar audiens secara cepat, itu kunci untuk meningkatkan kinerja media sosial," tegasnya.

 

Peserta webinar merupakan perwakilan dari satuan kerja, lembaga dan fakultas di lingkungan Universitas Sumatera Utara. Tercatat sebanyak 56 peserta yang sudah mendaftar melalui google form dan mengisi daftar hadir pada saat kegiatan berlangsung.(Ika/RJ)

PetaIkonikUSU