MEDAN – HUMAS USU : Rektor Universitas Sumatera Utara Dr Muryanto Amin, S Sos, M Si, menerima audiensi delegasi PT Pegadaian (Persero) Kantor Wilayah I Medan, Senin (22/2/2021). Pertemuan berlangsung di rumah dinas Rektor USU jl Universitas no.44 Medan.
Dalam audiensi tersebut, delegasi PT Pegadaian (Persero) terdiri dari Senior Vice President Edwin S didampingi Assistant Vice President Anggiat Aritonang dan Rusydi Tanjung, Senior Manager Nurul Asniar, Manager Gopher Manurung, Junior Manager I Amelia Besty dan Assistant Manager Bima Surya. Sementara Rektor USU didampingi oleh Hatta Ridho, S Sos, M Si dari Tax Centre USU.
Senior Vice President PT Pegadaian (Persero) Edwin S menyampaikan maksud dan tujuan audiensi yang antara lain memaparkan mengenai Program Digital Corner Pegadaian bagi dunia pendidikan di lingkungan USU, program magang bagi para mahasiswa USU di kantor-kantor cabang Pegadaian serta berbagai potensi kerjasama lainnya yang bisa dijalin antara kedua institusi.
Untuk program magang, PT Pegadaian terbuka dengan konsep yang ditawarkan oleh perguruan tinggi dan menyerahkan sepenuhnya urusan seleksi mahasiswa kepada pihak internal perguruan tinggi. Begitupula untuk program digital corner, di mana fasilitas yang dibutuhkan seluruhnya ditanggung oleh PT Pegadaian (Persero).
Rektor USU Dr Muryanto Amin, S Sos, M Si, mengucapkan terima kasih dan menyambut baik program-program kerjasama yang ditawarkan oleh PT Pegadaian. Namun ia menyarankan agar program magang dapat disesuaikan dengan konsep Kampus Merdeka-Merdeka Belajar dan membebankan 20 SKS dalam kegiatan itu. Ia juga meminta kepada PT Pegadaian untuk merumuskan kembali bentuk kerjasama yang memungkinkan untuk dilaksanakan secepatnya.
“Project magang seperti yang ditawarkan ini sesungguhnya sangat membantu mahasiswa dalam mendapatkan pengalaman kerja. Saat ini perguruan tinggi memang harus lebih banyak menjalin kerjasama dengan pihak industri sebagai implementasi Kampus Merdeka - Merdeka Belajar,” kata Rektor.
Dalam kesempatan itu, Tim PT Pegadaian juga memperkenalkan platform Pasar Digital Pengadaan Barang dan Jasa BUMN (PaDi UMKM) yang beralamat di laman padiumkm.id, di mana PT Pegadaian (Persero) terdaftar sebagai salah satu buyer-nya.
PaDi UMKM merupakan platform karya anak bangsa yang diinisiasi oleh Kementerian BUMN, kemudian dikembangkan oleh PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) yang berperan sebagai pengelola informasi terpusat dan layanan pemasaran business-to-business (B2B). Sementara itu, delapan BUMN yakni Pembangunan Perumahan (PP), Waskita Karya, Wijaya Karya (Wika), Pupuk Indonesia, PT Pertamina, Bank Rakyat Indonesia (BRI), Pegadaian, dan Permodalan Nasional Madani (PNM) bertindak sebagai pilot pada delapan kelompok kegiatan UMKM, termasuk UMKM yang diasuh dalam program pembinaan Rumah BUMN dan Community Development Center (CDC) tiap-tiap BUMN. Program penyediaan pendanaan UMKM di fase awal ini disiapkan oleh BRI, Pegadaian, dan PNM, yang kemudian akan dikembangkan oleh BUMN perbankan dan keuangan lain dalam fase berikutnya.(RJ/BS)
