MEDAN-HUMAS USU: Universitas Sumatera Utara (USU) terus berbenah dalam rangka mencapai target yang diusung oleh Rektor USU, Dr Muryanto Amin, S Sos, M Si yaitu internasionalisasi kampus. Banyak agenda dan program kerja telah ditetapkan untuk mencapai tujuan tersebut.

Melalui Webinar dengan tajuk Cognitive and Physuological Approach on Intergroup Relations yang dilaksanakan secara daring pada Kamis (22/4/2021), Rektor USU menyebutkan bahwa USU akan menerapkan standar internasional dalam dunia penelitian yang dilakukan oleh civitas akademika.

“Sebagai salah satu perguruan tinggi terkemuka di Indonesia, Universitas Sumatera Utara terus berupaya untuk unggul dalam bidang penelitian. Salah satu cara untuk melakukannya adalah dengan menjaga dan menyesuaikan diri dengan standar internasional,” sebut Rektor USU.

WhatsApp Image 2021 04 22 at 4.36.58 PM 1

Menurutnya, hal ini menjadi salah satu strategi untuk mengimplementasikan tujuan internasionalisasi kampus. Internasionalisasi kampus dapat terwujud dengan menyesuaikan standar penelitian dengan standar internasional.

“Webinar ini merupakan upaya kami untuk mendorong kemajuan penelitian di bidang ilmu sosial dan perilaku di Indonesia,” tambahnya.

Ia juga mengapesiasi dan meyakini bahwa seminar tersebut sangat penting. Hal ini dikarenakan pembicara yang akan memberikan pemparan merupakan ahli yang tidak diragukan lagi sepak terjangnya.

“Dr Phil Idhamsyah Eka Putra adalah salah satu peneliti terkemuka di Indonesia. Pada tahun 2020 saja, Google Scholar mencatat bahwa makalahnya telah dikutip lebih dari 100 kali. Ini adalah prestasi yang tidak biasa bagi seorang sarjana Indonesia. Suatu prestasi yang menunjukkan dampak sejatinya bagi kemajuan ilmu sosial dan perilaku di Indonesia,” ujarnya.

WhatsApp Image 2021 04 22 at 4.36.58 PM 2

Selain itu ia juga menyebutkan bahwa peserta seharusnya mendapatkan ilmu dari pembicara yang telah hadir melalui daring. Pembicara yang dihadirkan merupakan pembicara yang telah dikenal luas dalam dunia penelitian internasional.

“Pembicara kedua kita adalah Profesor Psikofisiologi yang terkenal secara internasional dari Universitas Utrecht dan Leiden. Pengaruhnya di bidang penelitian tak perlu dikatakan lagi karena banyak tulisannya yang dimuat di 50 jurnal top dunia,” kata Dr Muryanto Amin.

Ia menyebutkan, Prof Dr Dean Scheepers yang menjadi pembicara tersebut memiliki keunikan dalam setiap pendekatan penelitiannya. Pendekatan unik tersebut menurutnya membawa pembaruan dalam dunia penelitian.

“Yang unik dari pembicaraannya hari ini adalah bahwa dia menggabungkan laporan diri tradisional dan pengukuran perilaku dengan pengukuran fisiologis dalam eksperimennya. Pendekatan ini secara praktis asing bagi banyak psikolog dan cendekiawan Indonesia,” pungkasnya.

WhatsApp Image 2021 04 22 at 4.36.58 PM 3

Menurutnya penjelasan dari pembicara akan memberikan pengantar yang bernuansa tentang kebaruan pendekatan dalam penelitian. Ia juga berharap semoga hal ini pada gilirannya akan memotivasi semakin banyak orang Indonesia untuk mengadopsi pendekatan yang lebih holistik ini.

Turut hadir melalui pertemuan daring tersebut Dekan Fakultas Psikologi, Zulkarnain, Ph D; Direktur Konsorsium Psikokultural Indonesia, Prof Dr Irmawati, Psikolog serta Dr. Omar K. Burhan dan tim dari Departemen Psikologi Sosial.(RR)

PetaIkonikUSU