MEDAN – HUMAS USU : Rektor Universitas Sumatera Utara (USU) Dr Muryanto Amin, S Sos, M Si, melakukan pertemuan dengan Kepala Badan Litbang SDM Kementerian Kominfo Hari Budiarto, Kepala Balai Besar Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Penelitian (BBPSDMP) Medan Irbar Samekto dan jajaran, bertempat di Ruang Rapat Rektor USU, Jum’at (23/4/2021). Rektor didampingi oleh Wakil Rektor IV USU Prof Dr Drs Opim Salim Sitompul, M Sc. Pertemuan membahas kerja sama yang akan dilakukan antara Kominfo dengan USU dalam penyelenggaran Digital Talent Scholarship 2021 (DTS) serta menjajaki kerja sama lain yang bisa dilakukan antara kedua institusi.
Hari Budiarto menjelaskan program Digital Talent Scholarship merupakan program beasiswa pelatihan intensif bagi 100.000 peserta dari berbagai perguruan tinggi, yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan daya saing SDM bidang teknologi informasi dan komunikasi dalam menyongsong revolusi industri 4.0. Adapun tema yang akan diusung dalam DTS tersebut yakni melalui program Fresh Graduate Academy (FGA), Government Transformation Academy (GTA), Vocational School Graduate Academy (VSGA), Digital Entrepreneurship Academy (DEA), Thematic Academy (TA), Digital Leadership Academy (DLA), Professional Academy (ProA) dan Talent Scouting Academy (TSA).
Kegiatan ini, lanjut Hari, akan menggandeng pihak swasta berupa berbagai perusahaan besar berskala global seperti Microsoft, Amazon, IBM, Oracle, Facebook, Bank BRI, Bank BNI, Gojek dan lain-lain. Untuk itu standar pelatihan dan kurikulum yang diterapkan juga disesuaikan dengan kriteria yang sesuai dengan standar perusahaan global tersebut.
Bersama USU, Kemenkominfo akan menggelar Fresh Graduate Academy Digital Talent Scholarship Batch 2 yang pendaftarannya akan dibuka pada tanggal 10 April sampai dengan 17 Mei 2021. Tes substansi dilaksanakan pada 18 hingga 22 Mei 2021 dan pengumuman kelulusan peserta akan dilakukan pada 28 Mei 2021. Sementara pelaksanaannya akan dimulai pada tanggal 31 Mei 2021. Dari hasil seleksi ini nantinya akan diambil 17 peserta dari USU.
Rektor USU Dr Muryanto Amin, S Sos, M Si, menyambut baik seluruh program kerja sama yang ditawarkan Kemenkominfo dan akan mempelajarinya secepat mungkin sehingga bisa disusul dengan peningkatan status kerja sama. Rektor mengatakan bahwa saat ini USU sedang dalam proses penataan program-program vokasi. Saat ini USU telah membuka prodi baru yakni Prodi Data Science and Artificial Intelligence (DSAI) yang dananya berasal dari Erasmus.
“Saat ini yang menjadi tantangan kita semua adalah bagaimana agar mahasiswa dan dosen bisa familiar dengan layanan digital dalam melakukan aktivitas akademik. Ini adalah tantangan bagi kita semua, mengingat masih banyak dosen kita yang belum bisa dan belum mau menggunakan teknologi digital dalam kegiatan mengajar. Jadi, yang terpikir saat ini bagaimana agar dalam setiap mata kuliah ada 1 sampai 2 pertemuan yang khusus membahas tentang digitalisasi,” kata Dr Muryanto.
Hari Budiarto menawarkan untuk membantu USU dalam mengatasi kendala-kendala digitalisasi tersebut dengan pengajaran secara online yang akan difasilitasi oleh para praktisi serta Kominfo. Di mana para mahasiswa nantinya akan diperkenalkan lebih jauh dengan materi revolusi 4.0, smart city dan lain-lain. Juga ada program big data yakni keterampilan dalam mengelola data yang besar. Poin-poin pengembangan kerja sama ini akan diformulasikan dan dibicarakan lebih jauh. (RJ)
