MEDAN-HUMAS USU: Universitas Sumatera Utara (USU) melakukan penandatanganan nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan Bank Syariah Indonesia (BSI) di Ruang Rektor USU, Gedung Biro Pusat Administrasi USU Lantai III , Senin (26/4). Penandatangan MoU dilakukan oleh Rektor USU Dr Muryanto Amin dan Regional Chief Executive Officer (RCEO) BSI Region 2 Medan, Wisnu Sunandar.

Dalam kesempatan itu, Regional Chief Executive Officer (RCEO) BSI Region 2 Medan Wisnu Sunandar menyampaikan, bahwa pihaknya sangat berterima kasih atas terlaksananya kerja sama yang merupakan pertama kalinya bagi BSI. Mengingat BSI juga baru terbentuk dengan legal merger yang dilaksanakan pada tanggal 1 Februari 2021, dengan meleburkan tiga bank syariah, yakni Bank Syariah Mandiri, BNI Syariah dan BRI Syariah.

“Alhamdullilah, kami bersyukur mendapat kesempatan bersinergi dengan universitas unggulan dan terbesar di Sumatera Utara. Mengusung spirit yang sama dalam mendukung program pemerintah yaitu pengembangan ekonomi syariah sebagai bagian implementasi nilai syariah, kami optimis sinergi ini dapat berkontribusi meningkatkan perekonomian syariah di Indonesia,” katanya.

Sebagai Bank Syariah modern, digital dan terbesar di Indonesia dan satu-satunya bank syariah yang masuk peringkat ke-7 bank terbesar di Indonesia, BSI ingin membuka akses semudah mungkin bagi USU. “Kami siap berkolaborasi dalam berbagai program yang nantinya akan dirumuskan bersama-sama dengan USU,” katanya.

Sementara itu, Rektor USU Dr. Muryanto Amin menyambut baik kerja sama dengan BSI. Disebutkannya, nota kesepahaman yang ditandatangani itu merupakan turunan dari konsep kampus merdeka-merdeka belajar yang telah digagas Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI.

“MoU dengan BSI ini diharapkan tidak hanya sekedar seremonial tapi juga akan ada implementatif ke depan terutama dalam kaitan dunia kerja dan dunia industri. Karena filosofi substansial dari kampus merdeka itu adalah bagaimana menjadikan mahasiswa itu siap bertarung di dunia kerja setelah tamat,” katanya.

Di samping itu, tambah rektor, kehadiran BSI akan memberikan banyak pilihan keluarga besar USU. Tak kalah penting adanya kerja sama tersebut diharapkan dapat menempatkan mahasiswa USU magang di BSI, bahkan tidak tertutup kemungkinan bekerja di sana meski melalui seleksi yang ada.

Pada prinsipnya, sebut rektor, setiap kerja sama akan memberikan manfaat yang positif, paling tidak bisa mengembangkan entrepreneurship di bidang perbankan syariah, di mana USU juga memiliki fakultas ekonomi.

”Di bulan September nanti kita akan lakukan kerja sama lain yang lebih konkrit, artinya akan ada kerja sama yang lebih komprehensif dalam berbagai hal, ” tegasnya. Sedangkan mengenai penyediaan layanan payroll dan lainnya masih dijejaki. ”Mungkin banyak juga sivitas USU yang akan memilih pindah ke BSI ini,“ katanya.

Meski belum menjadi pilihan pertama bagi seluruh civitas akademika USU, namun kerja sama ini bisa menjadi cikal bakal bagi USU untuk lebih mengenal BSI. Selain itu, kerja sama ini juga terkait edukasi keuangan syariah, pemberian kesempatan pengembangan kapasitas dosen dan mahasiswa.

Wisnu Sunandar mengatakan, melalui kerja sama ini BSI dapat mengakomodir kebutuhan seluruh civitas akademika di lingkungan USU. ”BSI siap menjadi partner yang lebih baik dalam mendukung dunia pendidikan dan pengembangan USU,” katanya. Ia berharap civitas akademika USU dapat memanfaatkan produk dan layanan BSI.

Wisnu juga menjelaskan, total aset BSI saat ini mencapai Rp240 triliun, yang menjadikannya sebagai bank ke-7 terbesar di Indonesia dan memiliki 1.200 kantor cabang dan 200 ribu Jaringan ATM di Indonesia. “Semoga BSI dapat menjadi partner yang hasanah untuk USU,” katanya.

Dia juga berharap, seluruh layanan produk dan jasa perbankan BSI nantinya dapat menjadi pilihan baru bagi sivitas USU, yang mana tidak hanya sebatas menjadi solusi kebutuhan financial semata, karena BSI hadir sebagai Sahabat Financial, sebagai Sahabat Sosial dan sebagai Sahabat Spiritual bagi USU.”Insya Allah kerja sama ini akan membawa lebih banyak keberkahan,” katanya.

Turut menyaksikan Wakil Rektor III USU Dr Poppy Anjelisa Zaitun Hasibuan, S Si, M Si, Apt, Staf Ahli WR 3 USU Siti Salmiah, drg, Sp KGA dan Ka BiroBP2KM dan Kerja Sama Surya Darma, S Sos. Dari BSI turut mendampingi Area Manager BSI Area Medan Raya Puja Nur Arief, Branch Manager BSI Cabang Medan Setiabudi Yoserinaldi, Retail & Transaction Business Manager BSI Dedi Iskandar Z dan Priority Banking Manager BSI Surianti Ramadhani.

Wilayah MoU antara lain terkait penyelenggaraan pendidikan, pelatihan, pengkajian, penelitian dan pengembangan kelembagaan, yang masuk dalam wilayah tri dharma perguruan tinggi. Juga sebagai bagian dari implementasi program Merdeka Belajar- Kampus Merdeka. MoU juga meliputi pemanfaatan produk layanan Jasa dan Produk berdasarkan prinsip syariah baik untuk kebutuhan financing maupun funding bagi seluruh unit dibawah koordinasi USU. (RJ)