MEDAN-HUMAS USU: Rektor Universitas Sumatera Utara (USU) Dr Muryanto Amin, S Sos, M Si, membuka Sosialisasi Panduan Insentif Universitas Sumatera Utara untuk Dekan, Wakil Dekan III, Ketua Departemen dan Tim Verifikasi Insentif Karya Ilmiah, Jum’at (30/4/2021). Kegiatan ini difasilitasi oleh Biro Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan Kerjasama (P2KM&K) USU dan berlangsung secara daring melalui zoom.

WhatsApp Image 2021 05 03 at 3.45.18 PM

Sosialisasi menghadirkan dua narasumber yakni, Ketua Tim WCU USU Prof Dr Eng Himsar Ambarita, ST, MT, yang membahas tentang “Paparan Kebijakan Insentif Mendukung WCU 2021” dan Sekretaris Senat Akademik USU Romi Fadillah Rahmat, B Comp Sc, M Sc, membahas “Tata Cara Pengajuan Insentif.”

Dalam sambutannya Dr Muryanto Amin menekankan bahwa sosialisasi insentif ini ditujukan bagi para dosen yang menulis di jurnal-jurnal bereputasi, sehingga memotivasi peningkatan jumlah publikasi di USU.

“Kami berharap dengan adanya insentif ini ke depannya setiap dosen USU mampu menghasilkan satu tulisan dalam satu tahun di jurnal bereputasi. Mengingat selama ini banyak dosen USU yang bahkan belum memiliki satu tulisan. Kondisi ini tentu harus segera diperbaiki dan dibantu, khususnya oleh para dosen yang sudah sering menulis. Insentif ini dimaksudkan sebagai motivasi dan penghargaan kepada para dosen yang telah menulis dan berkontribusi dalam meningkatkan posisi universitas dalam berbagai pemeringkatan,” kata Rektor USU.

WhatsApp Image 2021 05 03 at 3.45.23 PM 1

Lebih lanjut Dr Muryanto mengatakan, sosialisasi mengenai panduan insentif karya ilmiah USU ini merupakan salah satu kegiatan yang memiliki tujuan penting, antara lain untuk menjabarkan secara mendetail, terkait posisi dan kebijakan yang akan diterapkan oleh Universitas Sumatera Utara bagi para dosen di lingkungan Universitas Sumatera Utara, khususnya dalam ranah publikasi.

“Universitas Sumatera Utara beberapa waktu telah masuk dalam pemeringkatan Times Higher Education (THE) Impact Rankings, dengan menduduki peringkat ke-15 perguruan tinggi di Indonesia dan peringkat 801 dari 1.115 perguruan tinggi di dunia. Selain itu, USU juga menempati posisi 7 untuk perguruan tinggi di Indonesia dan peringkat 704 dunia dalam pemeringkatan yang dilakukan oleh Scimago Institutions Rankings, di mana pada salah satu bidang penilaian yakni Agriculture and Biological Science, USU berhasil meraih peringkat 1. Tentu saja pencapaian ini belum mencapai puncak dari yang kita inginkan. Tapi kita memiliki harapan-harapan penting yang harus dilakukan. Antara lain dengan melihat indikator-indikator penilaian apa saja yang bisa kita upayakan peningkatannya,” katanya.

WhatsApp Image 2021 05 03 at 3.45.23 PM

Menurut rektor, pada tahun ini USU sudah melakukan beberapa hal untuk merintis internasionalisasi pada pemeringkatan world class university. “Kita saat ini tengah diburu, dikejar-kejar oleh berbagai indikator pemeringkatan. Untuk itu saya mengharapkan agar bapak dan ibu dapat lebih serius dan konsern untuk menulis,” harapnya.

Sosialisasi dihadiri oleh Wakil Rektor III USU Dr. Poppy Anjelisa Zaitun Hasibuan, S.Si., M.Si., Apt. beserta Staf Ahli Rektor (RJ)

PetaIkonikUSU