MEDAN-HUMAS USU: Kepala Polisi Daerah Sumatera Utara (Kapolda Sumut) Irjen Pol Panca Putra mengajak masyarakat untuk menggunakan layanan polisi 110. Layanan tersebut merupakan bentuk peningkatan pelayanan di tubuh kepolisian. Ia mengaku saat ini polisi berkomiten membantu masyarakat setiap saat.
“Layanan 110 ini merupakan upaya untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat. Polisi siap 24 jam sehari untuk menanggapi seluruh aduan masyarakat. Layanan ini bisa digunakan kapan saja dan oleh siapa saja,” sebutnya pada Peluncuran Layanan Polisi 110 di Aula Mapolda Sumut, Kamis (20/5/2021).
Layanan polisi 110 ini telah hadir di 28 Polres di wilayah Sumatera Utara. Hal ini menjadikan Sumatera Utara manjadi wilayah dengan pelayanan polisi yang lengkap. Menurutnya, masyarakat akan merasakan layanan polisi yang cepat dengan kehadiran layanan polisi 110 di tingkat Polres.
“28 Polres di wilayah Sumatera Utara telah tersedia layanan ini, sehingga kehadiran polisi menjadi lebih dekat dengan masyarakat. Layanan ini untuk tingkat Polres dapat menerima tiga layanan pada waktu yang sama, telepon ke 4 dan ke 10 ditangani Polda, sedangkan telepon ke 11 dan selanjutnya masuk di Mabes Polri,” tambahnya.
Panca menyebutkan bahwa nomor penelpon akan terekam saat melakukan panggilan ke layanan polisi 110. Berdasarkan hal tersebut ia meminta pihaknya untuk berkoordinasi dengan dinas kependudukan setempat untuk melakukan integrasi data.
“Kabid TIK silahkan lakukan koordinasi dengan Dukcapil agar terintegrasi dan muncul fotonya sesuai KTP. Karena nomor penelpon tersebut akan dapat kita rekam. Maka dengan ini juga saya sampaikan agar masyarakat jangan main-main menggunakan layanan ini, karena kita bisa ketahui nomornya,” uajrnya.
Peluncuran layanan polisi 110 itu sendiri dilaksanakan secara daring dan luring. Program tersebut diluncurkan secara simbolis oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo didampingi Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto beserta Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Dalam sambutannya, Kapolri mengapresiasi berbagai pihak yang mendukung program tersebut.
“Apresiasi kepada Menkominfo RI, Deputi Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas, Aparatus dan Pengawasan Kemenpan RB. Serta semua pihak yang mendukung kegiatan launching aplikasi 110,” sebut Kapolri.
Sigit menyebutkan bahwa layanan ini telah disempurnakan setelah sebelumnya pernah di luncurkan pada tahun 2015. Berbagai layanan telah ditingkatkan untuk merespon kebutuhan masyarakat terhadap kepolisian.
“Keunggulan layanan 110 saat ini ada pada peralatan, jaringan, dan operator layana Polisi 110 yang telah disempurnakan oleh Div TIK Polri. Aplikasi 110 kiranya akan memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat,” tambahnya.
Ia berharap agar layanan ini dapat memudahkan akses masyarakat untuk mendapatkan layanan dari kepolisian. Menurutnya peran polisi untuk menciptakan suasana kamtibmas merupakan hal mulak.
“Hotline nomor layanan polisi 110 merupakan upaya untuk mepermudah akses masyarakat dan mempercepat respon Polisi ketika dibutuhkan masyarakat. Melalui hotline 110 saya harapkan masyarakat benar-benar merasakan kemudahan untuk mendapat informasi dan dapat melakukan sharing informasi,” pungkasnya.
Hadir di Aula Mapolda tersebut Wakapolda Sumut beserta jajaran, Forkopimda Sumatera Utara, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Sumut Dr H Maratua Simanjuntak, Perwakilan Universitas Sumatera Utara (USU) beserta tamu undangan lainnya.
