MEDAN-HUMAS USU: Kontribusi alumni dalam sebuah lembaga pendidikan dinilai sangat penting untuk mengembangkan lembaga tersebut. Meskipun sudah menyelesaikan pendidikannya, para alumni berperan besar untuk menyokong pengembangan almamaternya dengan sumberdaya yang dimiliki.

Hal tersebut dipaparkan oleh Rektor Universitas Sumatera Utara (USU), Dr Muryanto Amin, S Sos, M Si saat memberikan sambutan pada Launching Wakaf Yayasan Izzatul Amalyah Kamusu (YIAK) yang digelar secara daring serta luring di Ruang Rapat IMT-GT, Biro Pusat Administrasi USU, Kamis (27/5/2021).

WhatsApp Image 2021 05 27 at 2.31.55 PM

“Saya ucapkan terima kasih kepada para alumni Universitas Sumatera Utara, khususnya yang beragama muslim berhimpun membentuk lembaga ini, dan saya tentu akan mendukung kegiatan positif ini kedepannya,” katanya.

Ia menjelaskan pemerintah saat ini mulai menarik bantuan dan subsidi kepada lembaga pendidikan yang tergabung dalam Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH). Lembaga PTNBH diharapkan untuk dapat mandiri serta dapat secara penuh mengelola sendiri keuangannya.

“Pemerintah sudah mengurangi bantuannya terhadap PTNBH. Hal ini tentu membuat kita harus semakin fokus dalam mengelola anggaran. Kita diharuskan untuk dapat mencari sumber dana lain, dan dengan kehadiran lembaga YIAK ini sangat membantu USU,” paparnya.

WhatsApp Image 2021 05 27 at 2.31.54 PM 2

Wakaf merupakan salah satu media yang dapat dilakukan oleh masyarakat luas dalam membantu tugas pemerintah menurutnya. Kehadiran lembaga wakaf sudah tidak diragukan lagi memberikan dampak besar bagi kehidupan sosial.

“Wakaf menjadi salah satu penerimaan dana yang pengelolaannya dapat secara langsung digunakan untuk kepentingan masyarakat luas. Salah satunya seperti hal ini, dapat membantu pendidikan,” ujarnya.

Dengan kehadiran YIAK sebagai lembaga wakaf sangat besar manfaatnya bagi masyarakat, terutama untuk civitas akademika di USU. Ia berharap agar lembaga ini dapat terus berkiprah untuk mengelola dana ummat.

WhatsApp Image 2021 05 27 at 2.31.53 PM 1

“Sebagaimana yang telah sama kita pahami, Yayasan Izzatul Amalyah Kamusu adalah lembaga filantropi yang bergerak di bidang sosial, keagamaan dan kemanusiaan untuk mengelola kepercayaan ummat berupa infaq, sedekah, zakat, wakaf dan dana sosial lainnya melalui program pendidikan dan pemberdayaan masyarakat,” kata Muryanto Amin.

Pembina YIAK Prof Dr Muhammad Zilal Hamzah, SE, MM, dalam pemaparannya ada 80 mahasiswa yang menerima bantuan pendidikan untuk tahap ini. Bantuan pendidikan tersebut diperuntukkan membantu mahasiswa menyelesaikan tugas akhir.

“80 mahasiswa menerima bantuan dana pendidikan untuk tugas akhir kali ini. Bantuan tersebut kami harapkan dapat dimaksimalkan oleh mahasiswa. Dengan adanya forum ini, kami berharap mahasiswa tersebut setelah tammat memiliki jaringan luas terhadap alumni mereka nantinya,” sebutnya.

WhatsApp Image 2021 05 27 at 2.31.53 PM

Ia juga menyampaikan bahwa YIAK ini tidak bisa lepas dari dukungan USU, sebagaimana diketahui banyak dari pengurus yayasan tersebut merupakan alumni USU. Ia berharap yayasan ini kedepannya dapat berkontribusi lebih besar kepada USU.

“Ini bentuk kontibusi kita kepada almamater, USU. Begitu juga sangat kita harapkan bimbingan dari Rektor USU. Kita juga mengharapkan dibuka kesempatan lebih luas agar YIAK dapat berperan lebih banyak di USU,” pungkasnya.

WhatsApp Image 2021 05 27 at 2.31.55 PM 1

Rektor USU didampingi oleh Wakil Rektor I USU, Dr Edy Ikhsan, SH, M Hum, Wakil Rektor III USU, Dr Poppy Anjelisa Zaitun Hasibuan, S Si, M Si, Apt, serta Wakil Rektor V Ir Luhut Sihombing, MP dalam pertemuan tersebut.

PetaIkonikUSU