Medan-USU: Dalam kaitan pelaksanaan Sosialisasi dan Promosi Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2015, Panitia USU melepas 17 Tim Penyuluh. Tim penyuluh itu terdiri dari 36 orang narasumber yang akan menyampaikan materi tentang Pengisian Pangkalan Data Sekolah Dan Siswa (PDSS) dan Tata Cara Pendaftaran SNMPTN 2015 pada 17 kabupaten/kota di Sumatera Utara.

Sosialisasi SNMPTN 1Pelaksanaan pelepasan tim sosialisasi itu dilakukan oleh Ketua Panitia USU pada SNMPTN 2015 Prof. Ir. Zulkifli Nasution Ph.D yang diwakili oleh Kepala Biro Akdemik Drs. Abdul Maulud Nainggolan, M.Si Rabu (11/2) yang bertempat di Lantai II Gedung Biro Pusat Administrasi (BPA) USU.

 

Pada kesempatan tersebut Abdul maulud yang didampingi oleh Koordinator TIK Ir. Saipul Bahri Daulay dan Koordinator Bidang Sosialisasi dan Humas pada Panitia USU, Bisru Hafi S.Sos, MSi menjelaskan bahwa sosialisasi ini dilaksanakan pada 13 Februari 2015 (Jumat) yang dimulai pukul 08:30 WIB hingga selesai pada 17 kabupaten/kota yakni; Medan di SMK negeri 7, Padang Sidimpuan di Aula kantor Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, Binjai Aula kantor Dinas Pendidikan Kota Binjai, Deli Serdang di SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan, Sibolga di SMA Negeri 1 Sibolga, Tebing Tinggi di Aula Dinas Pendidikan Tebing Tinggi, Asahan Aula SMK Negeri 2 Kisaran, Langkat di Gedung PKK (Sebelah MAN 1 Stabat), Simalungun di SMA swasta GKPS, Tanjung balai di Aula SMA Negeri 1 Tanjung Balai, Serdang Bedagai di di Aula Dinas Pendidikan Kabupaten Serdang Bedagai, Pematang Siantar di Aula SMK Negeri 1 Pematang Siantar, Tapanuli Selatan di SMK Negeri Pertanian Pembangunan, Tapanuli Tengah di Aula Dinas Pendidikan Tapteng, Dairi di Aula Dinas Pendidikan Kabupaten Dairi, Madina di SMK Negeri 2 Panyabungan dan Labuhan Batu di SMA swasta YAPIM. Sosialisasi ini juga dilaksanakan pada 16 kabupaten / kota lainnya di Sumatera Utara oleh Panitia Universitas Negeri Medan (UNIMED).

Sosialisasi SNMPTN 2Tujuan Sosialisasi SNMPTN ini menurut Bisru Hafi antara lain memberikan informasi dan pemahaman yang seluasnya kepada para kepala sekolah dan dinas terkait sehingga nantinya dapat meneruskannya ke siswa hal ini sejalan dengan tujuan SNMPTN yaitu memberikan kesempatan kepada siswa Sekolah Menengah Atas (SMA), Madrasah Aliyah (MA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), atau Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK), untuk memperoleh pendidikan tinggi dan memberikan peluang kepada PTN untuk mendapatkan calon mahasiswa baru yang mempunyai prestasi akademik tinggi.

 

Bisru Hafi kemudian menjelaskan, tata cara mengikuti SNMPTN dilakukan melalui dua tahap, yaitu (1) pengisian PDSS oleh sekolah dan verifikasi oleh siswa, dan (2) pendaftaran oleh siswa.

Pengisian dan Verifikasi PDSS
Kepala Sekolah atau yang ditugaskan oleh Kepala Sekolah mengisi data sekolah dan siswa di PDSS melalui laman http://pdss.snmptn.ac.id.
Kepala Sekolah atau yang ditugaskan oleh Kepala Sekolah mendapatkan password setiap siswa yang akan digunakan oleh siswa untuk melakukan verifikasi.
Siswa melakukan verikasi data rekam jejak prestasi akademik (nilai rapor) yang diisikan oleh Kepala Sekolah atau yang ditugaskan oleh Kepala Sekolah dengan menggunakan NISN dan password.
Apabila siswa tidak melaksanakan verifikasi data rekam jejak prestasi akademik (nilai rapor) yang diisikan oleh Kepala Sekolah atau yang ditugaskan oleh Kepala Sekolah maka data yang diisikan dianggap benar dan tidak dapat diubah setelah waktu verifikasi berakhir.

Pendaftaran SNMPTN
Siswa Pendaftar, menggunakan NISN dan password yang diberikan pada waktu verifikasi data di PDSS, login ke laman SNMPTN http://www.snmptn.ac.id untuk melakukan pendaftaran.
Siswa Pendaftar mengisi biodata, pilihan PTN, dan pilihan program studi, serta mengunggah (upload) pas foto resmi terbaru dan dokumen prestasi tambahan (jika ada). Siswa Pendaftar harus membaca dan memahami seluruh ketentuan yang berlaku pada PTN yang akan dipilih.
Siswa yang mendaftar pada program studi keolahragaan dan seni wajib mengunggah portofolio dan dokumen bukti keterampilan yang telah disahkan oleh Kepala Sekolah menggunakan pedoman yang dapat diunduh pada laman http://www.snmptn.ac.id.
Siswa Pendaftar mencetak Kartu Bukti Pendaftaran sebagai tanda bukti peserta SNMPTN.

Bagi sekolah dan/atau siswa pendaftar yang mengalami kesulitan akses internet, dapat melakukan pengisian PDSS maupun pendaftaran di Plasa Telkom di seluruh Indonesia. (andi/humas)

PetaIkonikUSU